Yayasan CARF

26 Juni, 20

Artikel Pakar

Martabat manusia dan hak-hak dasar

Pencapaian terbesar dalam sejarah manusia adalah pengakuan yang relatif baru dan hampir mendunia atas martabat manusia hanya karena mereka adalah manusia.

Kesetaraan

Konsekuensi penting dari pengakuan ini adalah penegasan dari kesetaraan dari semua pria dan wanita.

Kesetaraan yang menyiratkan bahwa, terlepas dari semua keragaman yang mungkin terjadi pada orang-orang (yang jumlahnya banyak), ada sesuatu yang membuat kita setara.

Sesuatu itu adalah bahwa setiap makhluk manusia kita unik tetapi pada saat yang sama diberkahi dengan nilai pribadi yang sama untuk semua orang.

 

Martabat manusia yang setara 1 1 1

Kita dapat mengilustrasikan hal ini secara grafis dengan membayangkan bahwa, jika kita menempatkan orang pada skala yang mengukur nilai mereka, martabat seseorang dibandingkan dengan orang lain, siapa pun dia, akan memiliki bobot yang sama.

Mengasihi sesama Anda

Terbukti bahwa kebenaran ini diakui, untuk pertama kalinya di dunia, oleh Kekristenan.

Yesus Kristus memperkenalkan, dengan cara yang pasti, ke dalam kehidupan umat manusia cara hidup yang baru, yang terdiri dari "...".cinta kepada sesama manusia seperti kepada diri sendiri".

Dengan kata lain, karena kita setara, maka sesama kita berhak mendapatkan hal yang sama seperti yang saya dapatkan. Dan mengapa? Hanya karena dia seorang pria atau wanita.

Butuh waktu lama untuk mendapatkan pengakuan ini sepanjang sejarah, dan cukup universal.

Hak-hak dasar

Selama berabad-abad, umat manusia telah menjadi sasaran ambisi pria dan wanita yang menganggap martabat mereka lebih tinggi daripada orang lain. Tetapi kebenaran adalah kebenaran dan semuanya, tanpa kecuali, ditinggalkan untuk mereka sendiri ambisiMereka mati sebagaimana orang lain mati, dan jelas bahwa martabat mereka sama dengan martabat orang lain.

Setelah pengalaman di seluruh dunia bahwa, di bawah kedok kesetaraan, rezim tirani komunismefasisme, dll...., hanya berhasil menukar tiran dengan tiran.Pada awal tahun 1990-an, sebuah pengakuan universal terhadap martabat manusia, dengan hak-hak fundamentalnya, terwujud.

Sebuah pencapaian yang luar biasa, seperti yang saya katakan di awal, untuk seluruh umat manusia. Pria dan wanita yang berkuasa saat ini harus berhati-hati, karena martabat manusia, dengan segala hak yang melekat di dalamnya, itu bukan milik mereka; itu adalah warisan umat manusia.

Don Juan José Corazón Corazón
Pendeta
Doktor Hukum Kanonik
Doktor Ilmu Hukum

Diterbitkan di Rahasia Agama

PEKERJAAN 
YANG AKAN MENINGGALKAN JEJAKNYA

Membantu menabur
dunia para imam
DONASI SEKARANG
DONASI SEKARANG